senyum getir ku tersungging dalam lelah
mungkin kau tak bisa merasakannya
kerana dirimu telah jauh di hadapan mata
Sungguh!
betapa sesaknya dada ini
menghirup udara dingin tanpa mu
betapa dinginnya tubuh ini
tak terhangatkan tawa manis mu
Ini aku....
yang mencoba menyapa hatimu
yang masih peduli atas luka mu
ini aku....
yang selalu mendengar semua dukamu
yang tak pernah melepas genggaman mu
Ini aku!
mengapa kau tak mengenali ku lagi?
sekali lagi Ini aku...
Cukup!
aku sudah tak tahan,mengapa begitu mudah kau hapus aku
dalam hidup mu
padahal sedetik saja ku tak bisa melepas mu dari fikiran ku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar