Welcome in my Blog

Semoga ini menjadi wadah untuk menuangkan isi hati,fikiran dan apa yang sudah kita ketahui

Selasa, 22 November 2011

"Tanpa dan Tiada"

kini ku tak tau kau dimana....,
kini ku tak lagi melihat senyum mu disana
aku tau keputusan ini sakit buat mu
tapi sungguh hati ini tiada lagi bisa bertahan

maafkan aku ...
jalan ini yang ku pilih,jalan ini juga yang akan kita tempuh
saat kau rapuh kini tiada lagi aku di samping mu
saat kau menangis tanpa aku di malam-malam mu

menangislah.....
habiskan malam tuk memeluk sebuah kegetiran hati mu
genggam erat hatimu bersama tenangnya malam berdendang
bebaskan fikiran mu sejenak,

kau hanya butuh waktu..
butuh waktu tuk belajar tanpa ku
adanya diriku hanya untuk mewarnai hidup mu
tiada nya diriku hanya mengajari mu akan arti menghargai.





Kamis, 17 November 2011

INI AKU!

senyum getir ku tersungging dalam lelah
mungkin kau tak bisa merasakannya
kerana dirimu telah jauh di hadapan mata
Sungguh!
betapa sesaknya dada ini
menghirup udara dingin tanpa mu
betapa dinginnya tubuh ini
tak terhangatkan tawa manis mu

Ini aku....
yang mencoba menyapa hatimu
yang masih peduli atas luka mu
ini aku....
yang selalu mendengar semua dukamu
yang tak pernah melepas genggaman mu

Ini aku!
mengapa kau tak mengenali ku lagi?
sekali lagi Ini aku...

Cukup!
aku sudah tak tahan,mengapa begitu mudah kau hapus aku
dalam hidup mu
padahal sedetik saja ku tak bisa melepas mu dari fikiran ku.

Kamis, 10 November 2011

"Sahabat Untuk ku"

Kau datang seiring bergulirnya waktu
mengisi ruang kehampaan hati ku
menciptakan gelak tawa bahagia ku
menghapus kesedihan yang telah lalu

Sahabat...
datang penuh senyuman
dengan jiwa bak pahlawan
tegaknya hati dalam tumpuan
siap menjadi curahan dan sandaran

Goresan putih kini menjadi warna
membuat iri sang jagad raya
tersenyum ku sebagai hamba
aku bahagia bisa mengenalnya

Sahabat....
selalu ada saat kita terluka
melepas semua penat yang ada
menabur rasa penuh pesona
berbagi senda tawa bersama.

Elegi Cinta

Kehadiran seribu goresan puisi
adalah cerminan hati,
Bahwa aku masih menyayangi
memberi bukti atas perasaan ini

Salahkah bila aku mencinta
Mempunyai rasa yang terlanjur singgah
Bukankah begitu cerita sayyidah Khodijah
terlebih dulu meminta Rasulullah
tuk mendampingi nya.

Ya Rabb...
Adakah tabir untuk usia
berbanding tua atau muda
bukankah perasaan ini buta
tak dapat bedakan yang mana.

Terikat sajak dalam dilema
bernaung dalam kehidupan bermasa
Terpontang-panting dalam badai cinta
demi pertahankan perasaan yang menggelora

Kapankah perjuangan ini berakhir                              
menjawab seluruh perasaan getir
mencabut tombak rindu yang bersarang dalam kalbu
meski badai berjanji kan berlalu....,
Namun mengapa cinta selalu begitu.



Hanya Kau Sapa

Senyum itu sempat menyita waktu ku mengingat mu
tatapan mu mampu membuat ku beku
desir nada cinta tak ku sadari mengalun indah
hanya saja kau tak mendengarnya
kau sempat sematkan jemari mu menemani ku
belajar banyak hal...
banyak tawa tertoreh dalam manis nya hari-hari ku

hingga jauh langkah ku kau temani...
dan perlahan kau juga senandungkan desiran cinta
kau nyanyikan pula nada kasih sayang
meski terdengar sumbang
kau tetap mendendangkan nya
sampai pada aku mengerti...
bahwa teramat jauh kini ku mencintai
dan menyayangi mu,

pernah kita lukis angan tuk bersama
namun ada jeda yang kita tak sadari
jeda itu yang membuat kita terpisah
menyadarkan bahwa kita tak mungkin bersama
beku aku di tempat ku,
lembut air mata ku mengiringi jemari mu
yang kau lepaskan
kau tinggalkan ku...
saat nafas cintaku untuk mu

dan hanya kau sapa hidup ku
juga hati ku yang sampai saat ini menyayangi mu....

Antara Senja

jika hujan tak jua hapus jejak mu,lalu apalagi yang harus aku lakukan???
kau sita semua waktu malam* ku tuk menyeka isak yang tak jua reda,
cerita yang kau mulai saat pagi lalu kau akhiri di kala senja,taukah kau saat itu langkah ku antara sore dan malam!
aku begitu terselimuti galau yang berkepanjangan bagai musim yang panjang dan tak berujung.

namun.......,
aku selalu menatap langit seraya melukis senyuman mu di benik mata ku,kau tau mengapa aku lakukan demikian?
karna aku sadar bahwa keputusan mu adalah kebahagian yang slama ini kau mimpikan.
ingin aku kembali menatap mu.. tapi pantulan cermin menyadarkan ku,bahwa aku tak pantas melakukannya.
semua malam selalu bercerita tentang mu,
ia tiada henti mengalunkan bait-bait kerinduan,sayang nya hati mu tak lagi terjamah!

kembali ku tatap langit,kali ini aku ingin melukis sebuah bintang
semua tau bahwa bintang adalah hias malam yang indah,seperti itulah dirimu aku hanya bisa mengagumi ke indahan itu tanpa bisa aku memilikinya.

sampai akhirnya musim berganti,ia bosan dengan cerita* yang setiap malam ku ceritakan.
kali ini dia ingin mencoba menggoreskan tinta dengan cerita yang berbeda,tapi kaidah-kaidah nya sama seperti malam-malam yang lalu...

sampai di penghujung musim aku pun tersadar bahwa kau telah lama meninggalkan langit,kau tinggal kan pijar mu dengan sebuah kata tanpa dosa,aku hanya bisa meringis dan beku dalam diam tubuh ku.
yang harus kau tau,jika kini kerinduan sering singgah di hati mu,jauh sebelum itu kerinduan selalu setia bersama hati ku. =)